Manchester - Usai cuma jadi pemain pelapis di Manchester United, Gerard Pique mampu membuktikan kualitasnya bersama Barcelona. Dia kini telah berhasil meraih segala yang diimpikan seorang pesepakbola.
Setelah mengenyam pendidikan di tim junior Barcelona, Pique memilih bergabung MU dengan durasi kontrak empat tahun. Selama waktu tersebut, Pique tak banyak mendapat kesempatan untuk tampil bersama "Setan Merah" dan bahkan sempat dipinjamkan ke Real Zaragoza selama semusim.
Pique lantas kembali "pulang" ke Barca di 2008. Tak sedikit orang yang menilai bahwa pesepakbola setinggi 192 cm itu akan bernasib sama dengan menjadi pemain pelapis saja.
Akan tetapi Pique sukses menepis opini miring tersebut. Seiring dengan kedatangan Josep Guardiola, Pique memantapkan diri menjadi bek tengah yang tangguh dan tidak tergantikan di Los Azulgrana.
Di tahun yang sama, Pique menjadi bagian El Barca meraih sukses puncaknya di tahun 2009 dengan berhasil meraih enam gelar juara. Tempat di skuad Spanyol praktis tersedia untuk dia dan Pique kembali merasakan hasil manis dengan menjuarai Piala Dunia 2010.
Bek Manchester United Rio Ferdinand tak menyangka Pique akan meraih sukses yang begitu besar bersama Barca usai hanya menjadi cadangan di MU. Rasa salut pun dialamatkan kepada sang mantan rekan.
"Gerard sungguh fenomenal,"ujar Ferdinandi dikutip ESPN Star. "Dari duduk di bangku cadangan United saat memenangi Liga Champions, La Liga dan Piala Dunia. Jika anda memberi tahu dia itu yang akan terjadi dia pun tak akan percaya."
"Setiap orang tahu bagaimana hebatnya dia. Dia punya banyak kualitas. Mungkin dia tidak cocok bermain di Premier League. Tapi Spanyol sangat cocok buat dia," simpulnya.
Tahun ini, Pique sukses menghadirkan gelar La Liga usai Barca menuai hasil imbang 1-1 dengan Levante. Pesepakbola berusia 24 tahun itu berpeluang untuk melengkapi sukses tim dan juga dirinya dengan dobel gelar jika bisa mengalahkan MU di final Liga Champions akhir bulan ini.
Setelah mengenyam pendidikan di tim junior Barcelona, Pique memilih bergabung MU dengan durasi kontrak empat tahun. Selama waktu tersebut, Pique tak banyak mendapat kesempatan untuk tampil bersama "Setan Merah" dan bahkan sempat dipinjamkan ke Real Zaragoza selama semusim.
Pique lantas kembali "pulang" ke Barca di 2008. Tak sedikit orang yang menilai bahwa pesepakbola setinggi 192 cm itu akan bernasib sama dengan menjadi pemain pelapis saja.
Akan tetapi Pique sukses menepis opini miring tersebut. Seiring dengan kedatangan Josep Guardiola, Pique memantapkan diri menjadi bek tengah yang tangguh dan tidak tergantikan di Los Azulgrana.
Di tahun yang sama, Pique menjadi bagian El Barca meraih sukses puncaknya di tahun 2009 dengan berhasil meraih enam gelar juara. Tempat di skuad Spanyol praktis tersedia untuk dia dan Pique kembali merasakan hasil manis dengan menjuarai Piala Dunia 2010.
Bek Manchester United Rio Ferdinand tak menyangka Pique akan meraih sukses yang begitu besar bersama Barca usai hanya menjadi cadangan di MU. Rasa salut pun dialamatkan kepada sang mantan rekan.
"Gerard sungguh fenomenal,"ujar Ferdinandi dikutip ESPN Star. "Dari duduk di bangku cadangan United saat memenangi Liga Champions, La Liga dan Piala Dunia. Jika anda memberi tahu dia itu yang akan terjadi dia pun tak akan percaya."
"Setiap orang tahu bagaimana hebatnya dia. Dia punya banyak kualitas. Mungkin dia tidak cocok bermain di Premier League. Tapi Spanyol sangat cocok buat dia," simpulnya.
Tahun ini, Pique sukses menghadirkan gelar La Liga usai Barca menuai hasil imbang 1-1 dengan Levante. Pesepakbola berusia 24 tahun itu berpeluang untuk melengkapi sukses tim dan juga dirinya dengan dobel gelar jika bisa mengalahkan MU di final Liga Champions akhir bulan ini.